Pesona alam Jawa Timur memang tidak dapat diragukan lagi. Keelokan alamnya mampu membius wisatawan untuk berkunjung dan kembali berkunjung ke Jawa Timur. Sebutlah Malang, yang mana menjadi kota wisata terkemuka dengan buah apel yang menjadi ciri khasnya. Namun tidak hanya itu, Malang juga memiliki keelokan alam lain berupa air terjun yang begitu megah bernama Air Terjun Tumpak Sewu.
Dikatakan megah karena air terjun ini mirip dengan Air Terjun Niagara di Amerika Serikat. Bedanya hanya arusnya yang tidak sederas Niagara. Karena berada di dalam hutan membuat suasana air terjun sangatlah asri. Kemegahan lain karena air terjun ini berada di dua kabupaten sekaligus, yaitu Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang. Sehingga areanya pun sangat luas.
[toc]
Air Terjun Megah di Dua Kabupaten
Seperti yang sedikit disinggung sebelumnya bahwa Air Terjun Tumpak Sewu berada di Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang. Ini memungkinkan kamu untuk masuk dari salah satu kabupaten tersebut.
Lokasi di Kabupaten Malang berada di Dusun Jagalan, Desa Sidorenggo, Kabupaten Malang. Sementara di Lumajang, berada di Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang. Kamu dapat menuju Kabupaten Malang atau Lumajang untuk dapat menikmati keindahan Air Terjun Tumpak Sewu. Untuk meliat lokasinya silakan klik di sini.
Lokasinya dapat diakses menggunakan sepeda motor atau mobil. Karena, jalanan yang dilalui sudah halus beraspal. Tidak hanya itu, sepanjang perjalanan, kamu akan menikmati hijaunya pemandangan hutan serta udara yang begitu sejuk. Kamu akan terhibur dengan pemandangan indah ini hingga sampai di kawasan Air Terjun Tumpak Sewu.
Tiket Masuk dan Jam Operasional
Tiket masuk Air Terjun Tumpak Sewu yaitu Rp10.000. Jika kamu datang naik kendaraan juga akan dikenakan tarif parkir, yaitu Rp5.000 untuk sepeda motor, dan Rp10.000 untuk mobil. Selain itu, ada juga jasa pemandu wisata yang siap mengantarkanmu dari awal hingga akhir. Tarifnya dapat dinegosiasikan, tapi jika kamu ikut biro perjalanan biasanya tarif pemandu wisata sudah termasuk harga biro perjalanan.
Untuk menuju air terjun, kamu harus melalui perjalanan yang cukup panjang. Dari tempat parkir menuju gardu pandang sebagai titik awal trekking jaraknya kurang lebih 1 kilometer. Jika ingin menghemat tenaga, kamu bisa menyewa ojek untuk mengantar hingga titik awal trekking. Tarif yang dipatok adalah Rp10.000.
Air Terjun Tumpak Sewu buka setiap hari pukul 08.00 – 17.00 WIB. Namun tentu saja, sebaiknya datang di pagi atau siang hari. Disarankan untuk tidak datang di sore hari, karena dikhawatirkan kamu akan mencapai air terjun di malam hari. Tentu bukan hal yang menyenangkan dan sangat tidak dianjurkan. Karena air terjun berada di kawasan hutan dan penerangan sangat minim. Ditambah lagi, arena trekking yang berbahaya jika gelap.
Trekking Menuju Air Terjun Tumpak Sewu
Untuk mencapai suatu keindahan diperlukan perjuangan yang ekstra. Ini juga yang akan kamu hadapi ketika ingin mencapai Air Terjun Tumpak Sewu. Sebenarnya, kamu dapat menyaksikan air terjun ini dari gardu pandang yang berada di titik awal jalur trekking. Tapi, yakin hanya sampai di sini petualangan yang kamu inginkan? Tentu tidak, bukan?
Oleh karena itu, kamu harus mempersiapkan diri untuk melakukan trekking. Yang penting fisik kamu harus kuat. Bawa air minum secukupnya dan kenakan alas kaki yang anti basah, antiselip dan nyaman, seperti sandal gunung. Dan tentunya, amankan barang elektronikmu supaya tidak basah ketika trekking.
Jalur trekking di sini sangat menantang. Tidak hanya area tanah yang sempit dengan kanan kiri pepohonan, tapi lebih dari itu. Kamu akan dibawa naik turun tangga yang terbuat dari bambu. Meniti tali dan menanjak bebatuan. Yang lebih menantang, kamu juga akan melalui jalur trekking berupa air terjun. Karena di kawasan ini tidak hanya Tumpak Sewu, tapi ada beberapa air terjun yang lebih kecil ukurannya dan menjadi jalan untuk menuju Air Terjun Tumpak Sewu.
Sumber Mata Air dan Air Terjun Kecil
Serunya, selain menantang kamu juga akan menjumpai berbagai air terjun kecil dan sumber mata air. Pemandu wisata akan memberikan kesempatan buat kamu untuk berfoto atau menceburkan diri di air terjun – air terjun kecil ini. Bahkan, pemandu wisata pun tidak keberatan untuk mengabadikan gambar ketika kamu berpose di air terjun.
Airnya jernih dan sangat sejuk. Bahkan, kamu pun bisa meminumnya langsung dari alirannya. Sungguh segar, namun tetap berhati – hati terhadap hewan atau tumbuhan di dekatnya. Kamu pun harus berhati – hati pada batuan di sekitar air terjun, karena tak jarang batuan di sini sangat licin karena sering terkena cipratan air.
Tidak hanya air terjun, di beberapa titik juga terdapat sumber mata air atau telaga. Airnya sangat jernih dan sejuk. Salah satu telaga yang dapat digunakan untuk berenang adalah Telaga Biru. Seperti namanya, telaga ini memiliki air berwarna biru. Namun bercampur dengan riak air terjun berwarna putih, sehingga warna birunya tersamarkan.
Kamu bisa berenang di sini karena telaga tidak terlalu dalam. Selain itu, kamu juga dapat menikmati sensasi diguyur langsung oleh air terjun dari atas telaga.
Lembah nan Penuh Goa
Tidak hanya air terjun, di kawasan Tumpak Sewu ini juga terdapat goa, yaitu Goa Tetes. Untuk menuju Goa Tetes, kamu bisa menyusuri sungai yang mengalir di kawasan. Meskipun namanya goa, namun di sini juga terdapat air terjun yang berundak – undak. Hanya ada beberapa tempat di bawah air terjun yang berupa lowongan batuan, sehingga disebut dengan goa.
Dari sini, kamu akan merasa seperti di dunia lain. Karena kamu berada di lembah dengan kanan kiri batuan dan pepohonan yang begitu tinggi dan rimbun. Suara yang memenuhi adalah deburan air terjun yang begitu deras. Ditambah lagi suara serangga yang nyaring menghiasi area.
Pesona Menakjubkan Air Terjun Tumpak Sewu
Inilah highlight utama dari wisata ini, yaitu Air Terjun Tumpak Sewu. Jika di gardu pandang kamu dapat menikmati air terjun dari atas, kini saatnya kamu menikmati air terjun dari bawah. Benar – benar menakjubkan, kamu akan langsung menyaksikan tingginya air terjun yang deras mengalir.
Air terjun ini mengelilingi lembah di bawahnya, sehingga seolah kamu tengah dikelilingi oleh air terjun. Seolah seperti tembok yang dihiasi dengan tirai alami dari air. Jangan lupa mengabadikan momen sebanyak – banyaknya di sini. Dan tentunya, pastikan kamu melindungi kamera atau handphone selama berfoto. Karena percikan air terjun cukup banyak dan mampu membasahi perangkat elektronik.
Fasilitas Air Terjun Tumpak Sewu
Setelah puas bermain di Air Terjun Tumpak Sewu, saatnya untuk kembali pulang. Trekking yang akan kamu lalui nanti akan sama dengan trekking ketika berangkat, kecuali kamu memilih pulang melewati kabupaten lain. Jika sebelumnya kamu harus menuruni tangga, kini sebaliknya. Kamu harus menaiki tangga – tangga bambu serta memanjat batuan dan air terjun untuk bisa sampai ke area parkir. Jika sudah tidak kuat untuk berjalan, dari titik akhir trekking kamu bisa menggunakan jasa ojek untuk menuju parkiran.
Fasilitas di kawasan Air Terjun Tumpak Sewu dapat dikatakan lengkap. Selain area parkir, di sini tersedia mushola dan banyak toilet serta tempat bilas. Sehingga setelah berbasah ria di air terjun, kamu dapat membilas diri di tempat bilas dengan air bersih.
Aktivitas trekking yang memakan waktu kurang lebih dua jam ini tentu akan membuatmu haus dan lapar. Tenang saja, tersedia warung yang siap memanjakan perut dengan hidangan nikmat dan hangat. Beberapa pedagang keliling juga tampak di dekat halaman parkiran.
Air Terjun Tumpak Sewu dapat menjadi referensi liburan. Karena selain pemandangannya yang sangat indah, tarif wisatanya pun terbilang murah. Yang terpenting, siapkan fisik dan perlengkapan jika ingin berpetualang di Air Terjun Tumpak Sewu.