Keindahan & Informasi Wisata di Situ Patenggang

Bandung, salah satu wilayah terbesar yang terletak di Jawa Barat ini menyimpan sejuta potensi pariwisata. Oleh karena itu, tak heran jika banyak sekali warga dari ibukota, nasional hingga mancanegara pergi berlibur ke tanah Sunda ini. Mengingat lokasinya yang berada di dataran tinggi, mayoritas wisata di dalamnya akan berada di lingkungan yang cukup sejuk namun juga asri, seperti Situ Patenggang.

[toc]

Apa Itu Situ Patenggang

situ patenggang
Sumber: Instagram @cathysie

Situ Patenggang merupakan sebuah danau yang masih cukup asri dan terletak di wilayah selatan Bandung. Pemandangannya masih sangat asri dan juga alami. Kamu bisa melepaskan rasa lelah bekerja sejenak dengan mengunjungi tempat wisata alam ala Selandia Baru ini.

Situ Patenggang dulunya adalah sebuah taman nasional atau cagar alam. Namun oleh perhutani, Situ Patenggang kemudian dikelola menjadi area wisata sejak tahun 1981. Cagar alam ini sendiri sangat luas mencapai lebih dari 123 ribu hektar.

Lokasi

Lokasi Situ Patenggang
Sumber: Instagram @datraa

Situ Patenggang berada di ketinggian 1600 mdl dan dikelilingi oleh perkebunan teh Rancabali. Cagar alam ini berlokasi di Jalan Raya Ciwidey, Rancabali. Lokasinya masuk ke Desa Patenggang, Kecamatan Ciwidey Kabupaten Bandung. Untuk cek lokasi lebih jelasnya, Kamu bisa cek alamatnya di sini.

Sejarah

Batu Cinta - Situ Patenggang
Sumber: Instagram @the_zharott_kremezz

Berbicara mengenai lokasi wisata apalagi wisata alam rasanya tidak lengkap jika kita tidak membahas sejarah tempat tersebut. Jika Gunung Tangkuban Perahu memiliki kisah yang cukup menyedihkan dan juga kelam, maka Situ Patenggang justru sebaliknya. Danau yang memiliki luas sebesar 45.000 hektar ini justru memiliki kisah legendaris yang cukup indah mengenai kekuatan cinta antara dua anak manusia.

Kisah asmara antara Ki Santang atau yang memiliki nama asli Raden Indra Jaya serta Dewi Rengganis ini dituturkan dari mulut ke mulut oleh masyarakat setempat. Masyarakat setempat menceritakan bahwa kata Patenggang untuk Situ Patenggang sebenarnya memiliki makna “saling mencari” atau dalam Bahasa Sunda disebut “pateangan – teangan”.

Baca juga:   Puncak Kertajaya Ciamis, Spot Menikmati Keindahan Gunung dan Lembah Lereng Ciremai

Sementara kata situ memiliki arti “danau” dalam Bahasa Sunda. Sehingga, kata Situ Patenggang dapat diartikan dengan makna “danau tempat orang saling mencari”. Ada kisah romantis yang melatarbelakangi penamaan danau luas ini menjadi Situ Patenggang. Alkisah, pada zaman Kerajaan Majapahit memerintah, ada sepasang kekasih yang hidup di daerah Bandung Selatan.

Kedua sepasang kekasih ini sama – sama saling mencintai. Sang pria memiliki nama asli Raden Indra Jaya atau lebih dikenal oleh masyarakat sebagai Ki Santang. Raden Indra Jaya adalah keponakan dari Prabu Siliwangi yang menjabat sebagai Raja Pajajaran. Sementara sang wanita bernama Dewi Rengganis. Dewi Rengganis merupakan putri yang berasal dari Kerajaan Majapahit.

Kisah asmara antara dua sejoli ini awalnya berlangsung mulus hingga perang antara Kerajaan Majapahit dan Kerajaan Pajajaran meletus. Perang yang dikenal sebagai Perang Bubat ini membuat kisah cinta mereka terhalang. Meski begitu, karena cinta keduanya yang begitu tulus, akhirnya sepasang sejoli ini bisa bertemu kembali.

Keduanya bertemu kembali di sebuah tempat dekat danau yang kini dikenal sebagai Batu Cinta Situ Patenggang. Ketika keduanya sudah saling bertemu, Dewi Rengganis meminta kepada kekasihnya, Ki Santang agar dibuatkan sebuah perahu untuk berlayar di danau.

Perahu yang digunakan untuk berlayar kedua sejoli ini kemudian berubah menjadi sebuah pulau dengan bentuk seperti hati. Pulau tersebut kini dinamai dengan Pulau Asmara. Namun, beberapa orang juga ada yang mengenali pulau yang terletak di tengah danau wisata Situ Patenggang sebagai Pulau Sasaka.

Fasilitas

fasilitas situ patenggang
Sumber: Instagram @riokur12

1. Penginapan

Ada banyak penginapan yang buka di sekitar area Situ Patenggang. Kamu bisa memilih menginap di hotel bintang 3 ataupun vila. Namun, jika ingin yang lebih ekonomis juga tersedia penginapan murah dengan biaya di bawah Rp300.000 yang ada di sekitar Jalan Ciwidey – Patenggang – Rancabali.

Baca juga:   10 Wisata Kuliner Khas Bandung yang Enak

2. Camping

Kamu ingin menginap di sekitar danau? Tidak masalah. Situ Patenggang menyediakan fasilitas menginap glamour camping di tepi danau. Kamar yang tersedia sekelas bintang lima dengan makanan yang sudah disediakan.

3. Gazebo

Sepanjang danau terdapat gazebo yang bisa digunakan untuk piknik bersama keluarga.

4. Toko Souvenir

Kamu ingin membawa oleh – oleh saat pulang? Ada banyak toko souvenir yang menawarkan cendera mata cantik khas Situ Patenggang untuk dibawa pulang.

Apa Saja yang Bisa Dilakukan?

situ patenggang
Sumber: Instagram @liastefanie

Ada banyak hal yang bisa Kamu lakukan selama berada di tempat wisata Situ Patenggang. Kamu yang merupakan pemburu foto Instagram, tentu akan sangat menikmati berwisata alam di sini. Pasalnya, ada banyak sekali spot foto menarik di sepanjang danau Situ Patenggang dan sekitarnya. Dengan pengambilan gambar yang jitu, hasil fotomu seolah sedang berada di tempat pengambilan film terkenal Hollywood.

Jika Kamu lebih ingin bersantai melepas lelah, Kamu bisa duduk bersantai sambil menikmati bekal makan siang yang sudah Kamu bawa. Kamu bisa duduk santai di alam terbuka dengan menyewa tikar yang disediakan sebesar Rp10.000 saja. Jika Kamu malas menggelar tikar, maka di tepian danau juga terdapat banyak sekali gazebo untuk bersantai.

Jika ingin berkeliling area danau, Kamu bisa menaiki perahu yang disewa terlebih dulu. Perahu ini akan membawamu berkeliling danau dan berhenti sebentar di spot Batu Cinta. Perahu bisa Kamu bayar uang sewanya saat ingin naik ataupun sudah termasuk ke dalam biaya tiket masuk. Biaya untuk sewa perahu ini sangat murah dan terjangkau.

Biaya total berkeliling selama setengah jam di seluruh lingkaran luar danau termasuk berhenti beberapa saat di Batu Cinta hanya Rp20.000 saja setiap orangnya. Jika Kamu ingin yang lebih ekonomis, Kamu bisa memilih paket berkeliling perahu yang lebih murah, yakni Rp10.000 saja. Paket ini memungkinkan Kamu untuk berkeliling bagian lingkar dalam danau serta pulau Situ Patenggang.

Baca juga:   Taman Bunga Nusantara: Wisata Bunga yang Menakjubkan

Jika Kamu ingin yang lebih privasi, maka Kamu bisa memilih menyewa satu perahu dayung yang dinaiki bersama keluarga. Biaya sewanya cukup Rp150.000 saja. Jika ingin sembari olahraga, Kamu bisa sewa sepeda air dengan biaya Rp40.000 selama satu jam sewa. Sepeda air ini bisa dinaiki oleh dua orang dewasa.

Keindahan

keindahan situ patenggang
Sumber: Instagram @parliaromadiana

Ada banyak sekali keindahan spot wisata yang ditawarkan di Situ Patenggang. Kamu bisa menaiki Kapal Pinisi yang memang tengah hits di kalangan anak muda masa kini. Kamu tinggal menaiki jembatan gantung dari susunan kayu serta besi baja untuk sampai ke kapal pinisi. Ada banyak sekali pemandangan indah yang bisa ditangkap dari atas kapal yang cukup tinggi dan besar ini.

Kamu bisa berfoto ria dari atas kapal dan menangkap banyak latar belakang indah di belakang yang tidak bisa dilihat dari bawah. Kapal pinisi ini konon dibangun di atas lokasi yang menjadi tempat pertama kali teh ditanam di Ciwidey.

Jika Kamu dan keluarga lupa membawa bekal makanan, tidak masalah. Di sepanjang tempat wisata ini banyak sekali penjual makan siang. Melihat keindahannya yang sangat mempesona, tentu sangat sayang jika Kamu tidak kemari. Segera rencanakan waktu berliburmu bersama keluarga ataupun teman ke sini.

Leave a Comment